Near Field Communication yang disingkat NFC, pada dasarnya merupakan sarana bagi ponsel untuk berkomunikasi dengan hal-hal di sekitar. Ini menciptakan koneksi nirkabel antara perangkat dan perangkat lain dalam radius sekitar 4 cm. Hal ini memungkinkan komunikasi dua arah, dengan kedua perangkat mampu mengirim dan menerima data.

Menurut yang saya sadur dari laiyoh.com NFC menggunakan gelombang radio untuk mengirim dan menerima data. Ini adalah standar komunikasi nirkabel yang terkenal. Ini berbeda dari Bluetooth karena menggunakan induksi elektromagnetik untuk berkomunikasi. Ini berarti bahwa perangkat pasif, seperti poster atau stiker yang notabane tanpa memiliki sumber daya sendiri dapat mengomunikasikan data saat bersentuhan dengan perangkat aktif, seperti smartphone.

NFC telah ada selama lebih dari satu dekade sekarang, dan untuk alasan yang sama, beberapa hal yang dapat dilakukan tidak lagi relevan. Misalnya, transfer file dulunya ada hubungannya dengan NFC saat masih baru. Namun, pada tahun 2021, ada cara transfer file peer-to-peer yang lebih cepat dan sederhana, dan tidak ada lagi yang benar-benar menggunakan NFC untuk tujuan itu.

Konsumen paling sering menggunakan NFC saat melakukan pembayaran tap-to-go. Di banyak tempat di seluruh dunia, platform pembayaran terkemuka seperti Google Play, Apple Pay, dan Samsung Pay menggunakan NFC untuk pembayaran non-tunai. Semua layanan pembayaran ini membutuhkan pengguna untuk memasukkan nomor kartu mereka ke dalam aplikasi.

Teknologi NFC ini juga digunakan pada Tag NFC. Tag NFC adalah "tag" atau "stiker" fisik kecil yang menyertakan chip NFC dan dapat dikonfigurasi untuk memberikan semua jenis informasi kepada ponsel cerdas. Tag NFC sering membawa tautan ke situs web, tetapi juga dapat diprogram untuk menjalankan tugas tertentu di ponsel cerdas, seperti menyalakan Wi-Fi atau mematikan dering. Keuntungan NFC dibandingkan teknologi QR saat ini adalah tidak perlunya scan karena informasinya langsung tersedia.

aplikasi live streaming bola
situs live streaming bola